APAKAH GAYA MAGNET ITU ?

Gaya magnet berasal sari magnet. Apakah sebenarnya gaya magnet itu?, istilah magnet berasal dari kata "magnesia". Magnesia adalah nama sebuah daerah kecil di Asia. Dahulu ditempat itu orang pertama kali menemukan batu yang mampu menarik besi. Batu itu kemudian dinamakan magnet. Kini batu itu tergolong magnet alam.
Setelah manusia makin menguasai teknologi, dibuatlah magnet buatan. Berbagai benda mampu ditarik oleh magnet tersebut. Namun demikian hanya benda-benda tertentu yang mampu ditarik oleh magnet. 

Jenis-Jenis Benda Magnet 

Berdasarkan terbentuknya

1. Magnet alam, merupakan magnet yang terbentuk secara alami.
2. Magnet buatan, marupakan magnet yang sengaja dibuat manusia.

Berdasarkan bentuknya

1. Magnet batang
2. Magnet ladam/tapal kuda
3. Magnet jarum
4. Magnet U
5. Magnet tabung

Sifat-Sifat Magnet

Magnet dapat menarik benda-benda tertentu

Magnet dapat menarik benda-benda tertentu disekitarnya. Sebaliknya magnet tidak berpengaruh terhadap benda tertentu. Benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet terbuat dari bahan logam tertentu seperti besi, nikel dan kobalt. Benda- benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet seperti bismut, pastik dan bensin.

Kekuatan gaya magnet

Magnet memiliki kekuatan untuk menembus benda-benda tertentu. Daerah disekitar magnet yang masih mendapat pengaruh gaya tarik magnet disebut medan magnet. Besarnya daya tembus magnet dipengaruhi oleh jenis penghalang, tebal tipisnya penghalang dan jarak magnet dengan benda magnetis.

Magnet mempunyai dua kutub

Pada keadaan bebas, magnet akan magnet akan selalu menunjuk kearah utara dan selatan. ujung magnet yang mengarah ke utara disebut kutub utara, sedangkan ujung magnet yang mengarah keselatan disebut kutub selatan. Biasanya kedua ujung magnet diberi warna yang berbeda untuk membedakan kedua kutub magnet itu.

Kutub-kutub magnet mempunya sifat-sifat khusus. Saat dua buah magnet batang saling didekatkan, jika kedua kutubnya sama keduanya akan saling menolak. Magnet akan saling menarik bila dua kutub berbeda saling didekatkan.

Kegunaan magnet

Gaya terik magnet sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Lemari es misalnya memanfaatkan magnet  untuk merapatkan daun pintu dengan badan lemari. Prinsip yang serupa juga digunakan dalan tempat pengsil. Selain itu, magnet digunakan pada berbagai macam alat, mulai dari alat sederhana hingga yang rumit. Magnet digunakan pada alat-alat berikut.

• Ujung obeng, untuk memudahkan mengambil dan memasang sekrup.
• Ujung gunting, untuk memudahkan mengambil jarum jahit.
• Kotak tempat pensil, sebagai pengunci kotak pesil.
• Papan catur, agar buah catur tidak mudah terguling.
• Untuk menempelkan hiasan pada mobil atau lemari es.
• Kompas sebagai penunjuk arah utara dan selatan.
• Dinamo sepeda dan generator, untuk membangkitkan tenaga liistrik.
• Speker (pengeras suara), untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara.
• Kaset untuk merekam suara atau bunyi.

Magnet juga digunakan pada alat-alat berat, misalnya alat untuk mengangkut benda-benda dari besi. Magnet pada alat berat digunakan mengakirkan arus listrik. Ketika arus listrik disambungkan, benda-benda besi dapat menempel pada alat tersebut untuk dipindahkan ke tempat tujuan. Selanjutnya arus listrik diputus pada saat benda-benda itu akan diturunkan,

Membuat magnet

Magnet dibedakan menjadi dua macam berdasarkan cara dan terbentuknya, yaitu magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam terjadi secara alami, contohnya magnet bumi. Magnet buatan merupakan magnet yang sengaja dibuat. Ada beberapa bentuk magnet buatan, misalnya magnet batang, tabung (silinder), jarum, huruf U, magnet berbentuk ladam.

Benda-benda yang terbuat dari besi dan baja dapat dibuat menjadi magnet dengan cara-cara tertentu. Bagaimanakah cara membuat magnet dengan benda-benda itu?

• Cara induksi :  Dengan menempelkan atau mendekatkan benda yang terbuat dari besi ke salah satu kutub magnet ternyata dapat membuatnya dapat menarik benda magnetis. Sifat kemagnetannya bersufat sementara. Jika magnet dijatuhkan, besi besi kehilangan sifat kemagnetannya.
• Cara gosokkan : Magnet yang digosokkan kesuatu batang besi atau baja dapat dapat mengakibatkan batang besi atau baja mempunyai sifat kemagnetan. Semakin lama waktu menggosok, semakin lama pula sifat kemagnetan bertahan didalam batang besi atau baja tersebut.
• Dialiri arus listrik : Magnet dapat dibuat dengan cara mengalirkan arus listri searah kedalam suatu penghantar. Magnet yang ditimbulkan disebut elektromagnet. Elektromagnet bersifat sementara. Artinya, jika arus listrik diputus sifat magnet itu akan hilang. Kita dapat membuat elektromagnet mempunyai kekuatan lebih besar dengan menambah jumlah baterei dan menambah jumlah lilitan.

Menghilangkan sifat kemagnetan

Sifat kemagnetan suatu benda dapat dihilangkan dengan cara :

• Magnet dipanaskan hingga berpijar.
• Magnet dipukul atau ditempa sampai hingga bentuknya berubah.
• Magnet magnet ditempatka dalam kumparan yang dialiri arus listrik bolak-balik.

Cara menyimpan magnet

Agar sifat kemagnetannya tidak cepat hilang maka magnet dapat disimpan dengan cara :

• Magnet disimpan berpasangan dengan kutub yang tidak sejenis, saling berseberangan.
• Menjauhkan magnet dari sumber panas.
• Menjauhkan magnet dari medan listrik.