Sunday 11 August 2013

Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan Usai Melahirkan?

cara diet,cara diet yang baik,cara diet atkins,cara diet saat puasa,cara dietrich,cara diet tanpa olahraga,cara diet alami tanpa olahraga,cara diet yang benar,cara diet yang sehat,cara diet,cara diet cepat
Sebagian besar wanita banyak yang mengalami masalah kelebihan berat badan saat seteleh melahirkan yang bisa membuat penampilan mejadi kurang menarik dan kesehatan pun akan terganggu, tapi sobat nggak usak kuwatir Ceardo punya beberapa tips dietnya nih.

Berat badan membengkak pasca kehamilan adalah keluhan sebagian besar ibu. Wajar saja, berat badan kemungkinan besar bertambah saat hamil sebagai respon tubuh memenuhi kebutuhan perkembangan janin. Namun, saat usai melahirkan, bagaimana cara kembali ke bentuk tubuh ideal? Menyusui adalah jawabannya, Bu. Aktivitas ini terbukti efektif mempercepat pengembalian berat badan Ibu usai melahirkan.
Cara terbaik lainnya adalah dengan berolaharaga. Jika Ibu melahirkan secara normal dan diperbolehkan oleh dokter, Ibu boleh memulainya dengan olahraga ringan. Jika Ibu melahirkan secara caesar, sebaiknya sedikit bersabar ya, Bu. Konsultasikan dengan dokter mengenai waktu yang tepat untuk mulai berolahraga.
Begitu Ibu mendapat lampu hijau untuk berolahraga, lakukan secara perlahan dan bertahap ya, Bu. Jangan lupa bahwa tubuh Ibu memproduksi hormon kehamilan yang membuat otot dan sendi lebih rileks sehingga bayi Ibu dapat tumbuh besar, serta memudahkan kelahiran. Bisa saja masih terdapat sisa-sisa hormon tersebut, yang membuat Ibu berpotensi cedera apabila terlalu bersemangat. Inilah beberapa tips untuk memulai berolahraga:
  • Mulailah dengan berjalan perlahan dan menambah kecepatan langkah setelah beberapa selang waktu.
  • Coba lakukan latihan pinggul di lantai yang bagus untuk mengembalikan kekuatan pinggul. Latihan ini juga mudah dilakukan di mana saja.
  • Kalau dokter Ibu memperbolehkan, silakan memulai latihan aerobik, jalan cepat, yoga, atau berenang.
  • Ibu juga bisa melibatkan bayi sebagai bagian dari rutinitas latihan. Misalnya berjalan kaki pagi sambil membawa gendongan atau mendorong kereta bayi.
Menurunkan berat badan usai melahirkan memang butuh kesabaran, Bu. Ibu tidak boleh seketika melakukan diet ketat atau olahraga terlalu keras. Kunci sukses penurunan berat badan pasca melahirkan adalah dengan berolahraga ringan, namun sering.
Cobalah untuk menciptakan rutinitas olahraga ringan, minimal 10 menit setiap harinya. Setelah tubuh makin fit, Ibu bisa menambah aktivitas olahraga 30 menit sebanyak 3 kali seminggu. Selalu perhatikan kondisi tubuh Ibu ya, dan sebaiknya selalu konsultasikan pada dokter tentang jenis olahraga yang tepat untuk Ibu. 

Yuk, Jalani Diet Sehat

Diet bagi Ibu menyusui bukanlah diet ketat mengurangi frekuensi makan atau sama sekali tak mengonsumsi karbohidrat. Jangan mengambil jalan pintas ini ya, Bu. Selain kurang baik bagi kesehatan Ibu, cara ini juga akan merugikan bayi karena produksi ASI bisa macet bahkan terhenti. Ingat Bu, masa menyusui ASI adalah kesempatan emas yang takkan terulang dua kali.
Jika Ibu ingin menjaga asupan makanan, diet yang tepat adalah dengan memilih jenis makanan rendah lemak dan kaya serat. Saat tiba waktu ngemil, Ibu bisa mengganti cemilan biskuit dengan buah. Jika haus, minumlah air putih, bukan minuman serba manis. Hati-hati, konsumsi jus buah berlebihan atau soft drink akan meningkatkan kadar gula dalam tubuh.
Diet sehat berimbang adalah kunci sukses penurunan berat badan usai melahirkan si Kecil.

Olahraga dan Penurunan Berat Badan Saat Menyusui

Saat menyusui memang bukan saat tepat untuk melakukan diet ketat. Jika Ibu tidak menjalankan diet berimbang, bisa jadi Ibu akan mengalami kelelahan, penurunan stamina, hingga tidak dapat memberikan nutrisi terbaik bagi si Kecil.
Demikian juga dengan olahraga. Pilihan terbaik bagi Ibu menyusui adalah olahraga ringan. Jika Ibu berlatih fisik terlalu keras, tubuh justru akan memproduksi asam laktat berlebih yang membuat rasa ASI menjadi kurang enak buat si Kecil. Satu tips yang sebaiknya Ibu perhatikan adalah sebaiknya olahraga dilakukan setelah Ibu usai memberikan ASI pada bayi. Saat tersebut, payudara Ibu akan lebih kosong dan tidak seberat saat penuh. Hasilnya, Ibu bisa berolahraga lebih optimal dan nyaman. Jangan lupa, kenakan bra khusus olahraga yang dapat menyangga payudara Ibu dengan baik.

Jenis Obat Apa yang Aman Bagi Ibu Menyusui?

Jangan pernah sembarangan mengonsumsi obat saat menyusui ya, Bu. Termasuk vitamin dan suplemen mineral, apalagi obat pelangsing.  Sebaiknya jangan coba-coba ya, Bu. Karena apa yang Ibu konsumsi akan masuk juga ke dalam ASI yang Ibu produksi.
Cara terbaik adalah dengan rajin berkonsultasi pada dokter tentang jenis obat atau suplemen yang akan Ibu konsumsi saat menyusui.  Sabar saja ya, Bu. Lagipula, selama Ibu makan nutrisi berimbang dan menyusui si Kecil, berat badan pasti otomatis menurun secara alami kok.
Sebaiknya ingat terus lho Bu, kesehatan dan tumbuh kembang si Kecil harus tetap menjadi prioritas selama periode emas ini.

No comments:

Post a Comment