Saturday, 2 February 2013

HIPERTENSI(DARAH TINGGI)

HIPERTENSI,hipertension,hipertension pulmonar,hipertension sintomas,hipertension definicion,hipertensi,hipertension arterial tratamiento,hipertension portal,hipertensiune,hipertension arterial causas,hipertension intracraneal
Hipertensi atau darah tinggi adalah jika tekanan darah seseorang diukur dengan tensimetermenunjukan angkah diatas 140 mm Hg (tekanan sistoliknya) dan di atas 90 mm Hg (tekanan diastoliknya).
Suatu Badan Peneliti Tekanan Darah Tinggi di Amerika yaitu JNCV pada tahun 1993 menemukan batasan tekanan darah orang dewasa diatas 18 tahun dengan klasifikasi sebagai berikut :
KRETERIA                                                                                             TEKANAN DARAH (mm Hg)
                                                                                                                SISTOLIK                              DIASTOLIK
NORMAL                                                                                             <130                                      <85
PERBATASAN/normal tapi tinggi                                                                130-139                                85-89
TEKANAN DARAH TINGGI :
1.         Golongan ringan                                                                     140-159                                90-99
2.         Golongan sedang                                                                   160-179                                100-109
3.         Golongan berat                                                                       180-209                                110-119
4.         Golongan sangat berat                                                         >/210                                    >/120
Dari seluruh penderita Tekanan Darah Tinggi 90-95% belum diketahui penyebab secara tepat. Mereka tidak bisa menerangkan mekanisme terjadi penyakit secara tepat. Tahu-tahu mereka mendapati tekanan darahnya jadi tinggi setelah diperiksa dokter.
Kadangkala seseorang yang sudah diperiksa dan mempunyai tekanan darah normal, dalam beberapa minggu atau bulan kemudian mendadak terkena tekanan darah tinggi. Ini disebut tekanan darah tinggi Esensial atau tidak diketahui penyebabnya.
Tekanan Darah Tinggi yang diketahui penyebabnya kurang dari 10%. Ini disebut Tekanan Darah Tinggi Sekunder. Penyebabnya antara lain : Penyakit Ginjal (baik parenkhim maupun penyakit pembuluh darah ginjal), kelaian endoktrim, koartio aorta, akibat pemakaian obat kimiawi tertentu dan lain-lain.
Darah Tinggi atau Hipertensi juga  bisa dikarenakan faktor keturunan, jika salah satu atau kedua orang tuanya menderita Hipertensi maka si anak juga berpotensi terkena Hipertensi juga.
Hipertensi pada beberapa tahun yang lalu hanya menyerang golongan elite dan terpelajar, sekarang orang desa yang tidak berpendidikan pun bisa terkena serangan Hipertensi, karena itu penyakit Hipertensi harus diwaspadai oleh siapa saja, tak perduli orang kota atau orang desa.
GEJALA UMUM
Gejalah setiap orang yang terkena Hipertensi tidak sama, bahkan ada yang tanpa gejala sama sekali tahu-tahu seseorang dinyatakan terkena Hipertensi ketika dia sedang memeriksa diri ke dokter.
Biasanya orang yang sering marah diidentikan terkena serangan Hipertensi, ini tidak seluruhnya benar, itu tergantung emosi dan sifat seseorang. Secara umum gejala penderita Hipertensi adalah sebagai berikut :
Ø   Sering merasa pusing atau sakit kepala.
Ø   Rasa pegal dan tidak nyaman pada tengkuk.
Ø   Tiba-tiba ada perasaan tujuh kelilig, ingin jatuh.
Ø   Dada sering berdebar-debar karena detak jantung perasa cepat
Ø   Telings berdenging.
KOMPLIKASI ATAU PENYAKIT PENYERTA
Biasanya Hipertensi kronis selalu disertai penyakit lain sehingga memburuk kesehatan seseorang. Penyakit penyerta ini perlu pengobatan tersendiri, biasanya penyakit penyerta ini adalah DM atau kencing manis, rematik, gout, kadar lemak darah tinggi, kolesterol tinggi, resistensi insulin, hiperfungsi kelenjat thyroid dan lain-lain.
Sebagai mana banyak diketahui, pendarita Hipertensi ini bila dibiarkan berlarut-larut akan membahayaka keselanatan jiwanya, karena serangan jantung koroner dan cacat fisik (lumpuh atau mati separo) dan lain-lain.
Pengobatan yang dilakukan tidak ada gunanya sama sekali selama penderita darah tinggi tidak mau mengubah kebiasaan buruk makan dan minumnya, tidak mau melakukan gerak badan yang cukup, seperti olahraga dan lain sebagainya.
PERAWATAN
1.         Usahakan penderita dapat beristirahat dengan cukup baik fisik maupun mentalnya.
2.         Hindari gaya hidup tegangan tinggi sehingga tidak sering strees, ubahlah gaya hidup anda jadi lebih santai.
3.         Harus diet rendah lemak, hindari atau kurangi makanan gorengan terutama yang banyak mengandung lemak, susu full cream, telur dan lain sebagainya.
4.         Harus diet rendah garam, batasi pemakaian garam dan makanan yang diasinkan seperti telur asin, ikan asin, cumi asin, ikan asin dan lain sebagainya
5.         Pantang makan daging kambing, buah durian dan minum alkohol.
6.         Bagi perokok harus berhenti merokok.
7.         Berhenti minum kopi.
8.         Menurunkan berat badan bagi yang kegemukan.
9.         Mandi sinar matahari pagi selama 20-30.
10.     Olahraga secara teratur, boleh hanya dengan jalan kaki, bersepeda atau renang.
11.     Minum obat secara teratur.
12.     Sering konsultasi kepada dokter untuk pemeriksaan.
13.     Usahakan bisa makan tiap hari sayuran segar berupa selederi, bayam, sawi, labu air, wortel, daun singkong, daun ubi jalar, mentimun dan buah-buahan yang tua (masak dipohon) seperti papaya, belimbing, jeruk manis, semangka dan lain-lain.

No comments:

Post a Comment